Sabtu, 18 Agustus 2018

boleh aku rindu?

hai....
iya kamu yang sedang menari - nari indah dalam pikiranku
aku rindu....
aku tau jika hanya aku yang merasakannya dan sama sekali tidak ada harapan untuk dapat dirindukan kembali olehmu
aku tidak jahat bukan?
membiarkan perasaan ini tetap tumbuh ditempat yang bukan seharusnya
dan bukan jalannya pada tepatnya
tapi kubiarkan tumbuh dan terus berkembang setiap saatnya
ya tak apa, biarpun sakit aku tetap menikmatinya
karna bagaimanapun aku tidak pernah memaksakan keadaan untuk dapat kau terima dan mengerti
biarkan saja seperti ini jalannya
aku tak pernah menyesali apapun
karna disepertiga malamku, selalu kusisipkan namamu
nama yang tidak akan asing bagiNya
akupun tak tau bagaimana harus menyampaikannya
aku hanya tau perasaan ini muncul dan tumbuh begitu saja
andai bisa kuberikan saja perasaan ini padamu biar tak perlu kurasakan lagi pedihnya rindu sendiri seperti ini
kejam kau rindu
selalu datang tanpa mengenal waktu
kau tau jika ini sakit?
mungkin kau takkan mau tau dan takkan pernah ingin mencoba untuk tau seperti apa rasanya
sekali lagi aku rindu....
rindu ingin sekali ku sapa dirimu dalam dunia nyata dan dalam dunia mayaku
tapi aku tak bisa melakukannya
karna aku mengerti dengan keadaan yang mempertemukanku dengan perasaan ini
aku paham, dan aku juga tau siapa diriku
maka dari itu aku tak pernah bermimpi dapat balasan senyum darimu baik dalam nyata ataupun mimpiku
sekali lagi aku tidak kejam padamu
aku hanya tegas pada perasaanku
perasaan yang ku simpan sendiri yang hanya dapat tersyairkan lewat doa
tau kah kamu?
iya kamu yang kurindu....
tenang hati ini setelah menyebut namamu dalam doa disepertiga malamku
karna hanya dengan cara itu aku bisa mengeluarkan seberapa rindunnya dan seberapa rapuhnya diri ini
mungkin sampai kapanpun kau takkan pernah tau, sekali lagi takkan pernah tau
biar aku dan Rabbku yang tau seberapa dan bagaimana aku melewatkan hari - hariku dengan rindu yang tertanam, dengan perasaan yang ingin dianggap ada, dan dengan harapan yang hanya dapat kusyairkan dalam doa
biar rindu ini datang dan tinggal dengan sendirinya
biar ia terbiasa dengan keadaan yang amat menyiksa ini
biar rindu itu terbiasa dengan dinginnya harapan dan pahitnya sebuah kenyataan
sekali lagi untukmu rindu, sesering apapun kau datang dan menghantui perasaanku, aku takkan pernah kalah dalam menyaksikan pahitnya sebuah kenyataan
rindu itu bukan berat dilan, tapi sakit.....



Tidak ada komentar:

Posting Komentar