Mungkin aku memang seorang pemimpi dan akan hanya seperti itu
Aku memimpikan hal yang begitu sulit untuk ku raih
Cita-cita semua orang setelah lulus 12 tahun dari dunia sekolah pasti ingin melanjutkan pendidikannya kejenjang yang lebih tinggi
Sama seperti impianku, aku ingin impian ku terwujud
Namun apa daya, aku hanya manusia kecil yang hanya bisa bermimpi
Keluargaku menolak dengan kondisi ekonomi yang menuntutku untuk bangun dari mimpiku itu
Sampai saat ini, mimpi itu masih tersimpan dalam hatiku
Aku bekerja untuk ayah dan ibuku juga untuk membangun mimpiku
Entah sampai kapan aku harus tetap bermimpi
Mimpiku, takkan ku biarkan lenyap begitu saja
Aku mungkin hanya bisa bermimpi saat ini, namun suatu saat nanti aku akan mewujudkannya
Mungkin sekarang kau hanya meihat ku sebagai noda kecil yang tak berarti, namun nanti aku akan menjadi sesuatu yang berarti
Ini adalah diary pertama yang ku tulis setelah ratusan purnama, cerita pertama ini bukan tentang orang lain. Tapi ini adalah sefruit cerita kehidupan, moment of the truth, atau bahkan hal - hal random yang mungkin gak bisa dibagikan ke semua orang. Jadi yang tau link ini adalah orang yang beruntung karena kamu martabak. Eaaa Btw hari ini kebetulan pagi tadi aku lagi diuji banget mentalnya, sampai didetik aku ngetik pesan itupun aku sambil gemeteran plus hampir keringet dingin krn difitnah yang bukan - bukan sama orang yang sudah ku anggap seperti keluarga. Aku gak akan ceritain detailnya seperti apa, tapi yang aku petik dari kejadian itu adalah bahwa setiap orang itu pasti punya traumanya masing - masing, jadi please be aware dan jangan pernah mainin trauma orang. Sekecil apapun bentuk traumanya! Tapi karena aku bukan anak psikologi jadi aku gak punya penjelasan ilmiah yang gimana - gimana tentang hal ini. Yang jelas dari kejadian hari ini aku sadar, bahwa toxic people itu pasti ada di...
Komentar
Posting Komentar